Tips Menghadapi Tes TOEFL Jakarta

Posted on

Tes TOEFL Jakarta – Punya rencana untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri? ke Amerika Serikat misalnya. Sudah pasti syarat utama adalah bahasa inggris agar diterima di salah satu universitas yang kita tuju. Setelah mencari tahu sertifikasi apa yang dibutuhkan dalam bidang bahasa inggris untuk melanjutkan pendidikan ke Amerika Serikat adalah Test of English as a Foreign Language (TOEFL) maka sudah pasti kita akan mencari lembaga kursus manakah yang menyediakan program TOEFL, terutama di daerah ibu kota (DKI Jakarta).

Banyak pula yang bertanya seperti apa model ujian TOEFL, apakah sama dengan IELTS, GMAT, TOEIC dan sebagainya. Ada pula yang sudah mempersiapkan diri dengan mengikuti kursus persiapan TOEFL secara intensif sehingga dengan tenang dan percaya diri mengerjakan soal – soal TOEFL.

Tes TOEFL Jakarta

Test of English as A Foreign Language sudah dikenal sejak dekade 60 an dengan metode pertama kali adalah TOEFL – PBT (Paper Based Test) yang mana peserta akan menjawab soal – soal dengan media kerta jawaban dan dikoreksi secara manual. Kemudian sampai dekade 90 an ditemukanlah metode baru dengan menggunakan media komputer, artinya peserta menjawab soal menggunakan komputer dan ketika selesai mengerjakan soal ujian peserta wajib  untuk menyimpan hasil jawaban di folder komputer yang sudah diperintahkan oleh pengawas ujian. Sampai akhirnya pada tahun 2005 ujian TOEFL menggunakan media internet di mana peserta ujian tinggal datang saja dan mengisi soal ujian melalui akses internet dan hasil ujian dapat segera terlihat paling lama 3 hari saja karena soal langsung dikoreksi secara online oleh penguji pusat.

Saat ini ujian TOEFL menggunakan metode internet based test (IBT) dengan bobot soal dan sesi – sesi yang sama dengan metode CBT dan PBT yakni menyimak (listening), membaca (reading), menulis (writing), dan berbicara (speaking). Keempat sesi tersebut masing – masing memiliki bobot berbeda dan terkumpul dalam rentang waktu sekitar 4 jam kurang. Cukup lama memang karena pada sesi speaking memakan waktu hampir setengah jam, berbeda dengan IELTS yang hanya menghabiskan waktu 10 sampai dengan 15 menit saja.

Beberapa lembaga pendidikan bahasa inggris di jakarta yang sudah memiliki pengalaman dan menjadi rujukan para siswa untuk belajar meningkatkan kemapuan bahasa inggris mereka adalah:

  1. Westwoodprep
  2. IALF Jakarta Selatan
  3. FETEC – Universitas Trisakti
  4. English Bridge
  5. English First (EF)
  6. The British Institute (TBI)

Kelima lembaga pendidikan tersebut sudah dipercaya dalam membimbing para pelajar untuk menghadapi ujian TOEFL. tenaga pengajar pun memiliki pengalaman yang tinggi dalam membimbing siswa. Biaya yang ditawarkan berkisar antara Rp.500,000 – Rp.1000,000 dalam sekali ujian.

 

Sesi – sesi pada ujian TOEFL

 

  • Sesi pertama adalah Listening Comprehension

Jumlah soal pada sesi Tes TOEFL Jakarta ini adalah sebanyak 50 soal dengan jumlah waktu 30 – 40 menit. Peserta akan diuji kemampuan menyimak dan mendnegarkan percakapan pada rekaman. Percakapan terbagi lagi menjadi tiga bagian yaitu: percakapan pendek, percakapan panjang dan percakapan monolog panjang.

  • Sesi kedua adalah Structure dan Writen expression

Pada sesi Tes TOEFL Jakarta ini soal akan disajikan sebanyak 40 soal dengan jumlah waktu sebanyak 25 menit. Soal terbagi menjadi dua bagian yaitu pilihan ganda dan mengoreksi gramatikal pada sebuah kalimat.

  • Sesi ketiga adalah Reading Comprehension

Pada sesi ini peserta ujian akan disuguhkan artikel – artikel panjang yang harus dibaca dengan cermat dan teliti untuk menemukan jawaban. Jumlah soal pada sesi ini adalah sebanyak 50 soal dan waktu pengerjaan hampir satu jam.

Tips Sederhana untuk menghadapi Tes TOEFL Jakarta

 

  • Bacalah artikel berbahasa inggris sebanyak mungkin

Membaca berbagai sumber bacaan yang menggunakan bahasa Inggris terutama hal menyangkut tentang ilmu pengetahuan / sains. Sebab isi soal pada ujian TOEFL adalah seputar ilmu pengetahuan dan pendidikan

  • Berlatihlah menggunakan film atau music

Dengarkan percakapan film atau lagu berbahasa inggris dan biasakan di pendengaran kita agar secara tidak langsung kita mudah untuk mencerna maksud dari kata – kata yang sedang diucapkan.

  • Tetapkan waktu

Tetapkan waktu untuk belajar sekurang – kurangnya satu bulan menjelang ujian berlangsung. Jangan mempersiapkan pada hari yang berdekatan dengan waktu ujian atau mendadak, dikhawatirkan materi yang terserap tidak optimal.

  • Membahas soal – soal TOEFL

Banyak soal – soal TOEFL gratis yang beredar dan diikhlaskan pemiliknya di Internet untuk di unduh oleh orang lain. Manfaatkan dan pelajari secara konsisten, kemudian cermati maksud dari soal – soal yang sudah di bahas.

  • Jangan lupa istirahat

Dengan beristirahat maka secara tidak langsung membantu tubuh untuk mengoptimalkan diri dan beradaptasi pada keadaan yang lebih berat ketika nanti membahas soal pada waktu ujian. Manfaatkanlah waktu istirahat kita sebaik mungkin agar tidak sakit dan kelelahan menjelang hari ujian tiba.

Selanjutnya baca juga artikel terkait : Kursus TOEFL Jakarta